Saint-Chamond: investigasi pembakaran diluncurkan setelah terjadi kebakaran pada sebuah trafo listrik
7 Mei 2025
Kebakaran terjadi di Saint-Chamond, di rute de Saint-Étienne, tepat sebelum jam 3 pagi pada hari Rabu 7 Mei, di pintu masuk kota tak jauh dari RN88. Ketika layanan darurat tiba, mereka awalnya dihadapkan pada api di saluran kabel, tetapi api dengan cepat menyebar ke stasiun listrik, yang bertanggung jawab untuk mengubah listrik bertegangan tinggi menjadi bertegangan rendah. Sebuah trafo listrik seluas beberapa ratus meter persegi terkena dampaknya, sehingga sebagian kota tidak mendapatkan aliran listrik.
Menurut Enedis, hingga 3.000 rumah mengalami kegelapan di Saint-Chamond dan Sorbiers (dan berapa banyak bisnis?). Pada pertengahan pagi, beberapa ratus rumah masih tanpa listrik, seperti yang dijelaskan oleh Augustin Montoussé, direktur Enedis Loire, “Kami telah memulihkan daya ke sekitar 90% pelanggan di jaringan, baik melalui kendali jarak jauh maupun di lokasi. Masih ada sekitar dua puluh gardu yang harus dipasok kembali, yang berarti sekitar dua puluh generator akan dibutuhkan. Untuk kota seperti Saint Chamond, yang cukup padat penduduknya, kami membutuhkan generator dengan daya yang besar, yang harus dapat kami rutekan dan sambungkan dengan aman. Jadi ini membutuhkan waktu.”
Sore harinya, walikota Saint-Chamond menyatakan dalam siaran pers bahwa kantor jaksa penuntut umum Saint-Étienne telah “Membuka investigasi pembakaran, yang dipercayakan kepada divisi kejahatan terorganisir di departemen investigasi kriminal Saint-Étienne.”
